Gerakan Hidup Bersih dan Sehat Bebas Sampah di Desa Tanjung Batu Seberang Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir
Abstract
Desa Tanjung Batu seberang adalah desa yang pempunyai masalah dalam pengelolaan sampah. Sehingga menyebabkan beberapa warga desa Tanjung Batu seberang terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Adapun tujuan dari pengabdian ini untuk menemukan solusi terhadap pengelolaan sampah. Pelaksanaan kegiatan terbagi beberapa tahapan; pertama menganalisa kebutuhan mitra, kedua Menyusun rancangan, ketinga melaksanakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat, ke empat evaluasi proses dan hasil kegiatan pengabdian kepada Masyarakat. Metode yang digunakan sebagai pendekatan adalah metode konstruktivisme. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui pemberian meteri dengan metode cerama, diskusi, pemberian contoh. Subjek pengabdian ini adalah Masyarakat Desa Tanjung Batu. Instrumen yang digunakan adalah angket pemahaman Masyarakat tentang Pengelolaan sampah. Hasil yang di peroleh dalam kegiatan ini sebanyak 86,50% peserta termotivasi terhadap pelatihan yang dilakukan karena mendapat pemahaman dan wawasan tentang pengelolaan sampah, 92,54% peserta menyatakan materi yang disajikan dapat dipahami/jelas. dan 91,51% peserta menyatakan puas terhadap penjelasan dilakukan secara sistematika dengan bahasa yang baik. Kesimpulan pelatihan yang diberikan dapat menjadi Solusi serta motivasi dalam pengelolaan sampah, dan mengurangi terjangkit penyakit demam berdarah Dengue.
References
Aspiah, A., & Mulyono, S. (2020). Peran Perawat Sekolah dalam Memberikan Edukasi Kesehatan Terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Anak Usia Sekolah: Tinjauan Literatur. Jurnal Penelitian Kesehatan “SUARA FORIKES” (Journal of Health Research “Forikes Voice”), 11(April), 26. https://doi.org/10.33846/sf11nk204
Asrina Pitayanti, & Sagita Suharyati. (2023). Edukasi Pengelolaan Pekarangan Rumah Dan Penyerahan Bibit Lele Bagi Keluarga Terdampak Covid 19. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(1), 83–88. https://doi.org/10.55606/jpmi.v2i1.1134
Herniwanti, dkk. (2020). Penyuluhan Perilaku Hidup Sehat Dan Bersih (PHBS) dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) kepada Lanjut Usia (LANSIA) Menghadapi Masa Pandemi Covid 19 dan New Normal dengan Metode 3M. Jurnal Abdidas, 1(5), 363–372. https://doi.org/10.31004/abdidas.v1i5.82
Manurung, D. (2022). Gerakan Hidup Bersih Dan Sehat Bebas Sampah Di Desa Nagrak Kec. Sukaraja Kab. Bogor. … Collaboration Journal …, 2(1), 58–64. http://icjcs.esc-id.org/index.php/home/article/view/58%0Ahttp://icjcs.esc-id.org/index.php/home/article/download/58/64
Musparlin Halid, dkk. (2022). Penyuluhan PHBS dalam Mewujudkan Generasi Peduli Sehat di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Masyarakat Madani Indonesia, 1(3), 125–129. https://doi.org/10.59025/js.v1i3.33
Sari, A. P. (2022). Upaya meningkatkan derajat kesehatan melalui perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan masyarakat. Florona Jurnal Ilmiah Kesehatan, 1(2), 47–52. https://jurnal.arkainstitute.co.id/index.php/florona/index%0AUpaya
Sinaga, H., & Fidorova, Y. (2023). Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Siswa Siswi di Lingkungan SMA Pancur Batu Sumatra Utara Menggunakan Metode PRISMA. PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(4), 223–230. https://doi.org/10.56211/pubhealth.v1i4.243
Yunizar Ritonga, Tia Anggaraini Silalahi, Mhd Nuryansyah Nugraha, & Usiono Usiono. (2023). Menerapkan PHBS Dalam Kegiatan Jumbara di Pancur Batu. Jurnal Ilmiah Kedokteran Dan Kesehatan, 3(1), 146–153. https://doi.org/10.55606/klinik.v3i1.2271